Analisis Hubungan Debit Terhadap Kelimpahan Mikroplastik Pada Drainase Di Kota Bandar Lampung
Mikroplastik dapat ditemukan pada saluran drainase. Limpasan dan air hujan membawa mikroplastik menuju drainase yang dipengaruhi oleh debit drainase. Kota Bandar Lampung merupakan ibukota provinsi sehingga banyak aktivitas yang dilakukan dan memungkinkan sebagai penghasil sampah plastik. Penelitian dilakukan untuk mengidentifikasi dan menganalisis kelimpahan mikroplastik pada drainase di Kota Bandar Lampung serta menganalisis keterkaitan antara debit terhadap kelimpahan mikroplastik pada drainase. Penelitian dilakukan pada 4 lokasi drainase di Kota Bandar Lampung dengan 4 variasi hari berdasarkan tingkat aktivitas kegiatan masyarakat dalam satu pekan. Pengukuran debit dilakukan secara tidak langsung dengan bantuan pelampung. Pengamatan morfologi mikroplastik dengan mikroskop. Analisis polimer menggunakan spektroskopi Raman. Data dilakukan uji normalitas, uji kruskal-wallis dan uji korelasi spearman. Kelimpahan mikroplastik yang didapatkan sebesar 3,75±2,42 partikel/L. Tidak ada perbedaan antara kelimpahan mikroplastik drainase terhadap lokasi dan hari pengambilan sampel. Bentuk dari mikroplastik yang didapatkan adalah fiber dan fragmen. Warna mikroplastik yang dominan yaitu biru, hitam dan merah. Rentang ukuran mikroplastik yang banyak ditemukan yakni rentang 1000-2000 µm. Jenis polimer plastik sampel mikroplastik berjenis PET. Berdasarkan uji korelasi Spearman, hubungan antara kelimpahan mikroplastik dan debit drainase tidak memiliki korelasi. Berdasarkan uji statistik didapatkan bahwa nilai signifikansi korelasi sebesar 0,662 (Sig > 0,05).
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406060210
Keyword
Mikroplastik, Kelimpahan, Drainase, Debit, Raman