(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pemodelan Potensi Area Sebaran Tumpahan Minyak Pada Perairan Indramayu (Studi Kasus: Pertamina RU VI Balongan)


Perairan Indramayu memiliki potensi perikanan yang cukup besar menjadi jalur pelayaran yang cukup sibuk dimana melibatkan lalu lintas kapal lokal, nasional dan internasional. Perairan ini juga menjadi tempat distribusi minyak mentah dan minyak hasil pengolahan. Kegiatan pendistribusian minyak di perairan tersebut tentu saja tidak terlepas dari kegiatan bongkar muat kapal minyak. Kegiatan tersebut tentunya beresiko terjadinya tumpahan minyak di laut dari berbagai faktor seperti kecelakaan kapal, pipa bocor, kegiatan bongkar muat minyak dan lain-lain. Pada penelitian, menggunakan pendekatan model hidrodinamika dan spill analysis bertujuan untuk mengetahui pola dan kecepatan arus, melihat pola sebaran tumpahan minyak di Perairan Indramayu. Hasil hidrodinamika menunjukkan tipe pasang surut campuran condong ke harian ganda dengan nilai bilangan Formzhal 0,468. Pola arus didominasi oleh arus pasang surut dengan kecepatan arus maksimum berkisar 0,29 m/s dengan arah menuju barat laut Perairan Indramayu. Sebaran tumpahan minyak solar memiliki ketebalan paling tinggi mencapai 29 mm pada musim peralihan I dan musim timur yang mengarah ke arah barat laut Perairan Indramayu. Ketebalan tumpahan minyak mencapai 29 mm dengan masing-masing memiliki ± 6,6 km jarak tumpahan minyak dari sumber tumpahan minyak yang dibawa oleh kecepatan rata-rata arus mencapai ± 0,09 m/s untuk musim peralihan I dan ± 24 km jarak tumpahan minyak dari sumber tumpahan minyak, untuk kecepatan persebaran tumpahan minyak yang dibawa oleh kecepatan rata-rata arus ± 0,14 m/s untuk musim timur.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406060140

Keyword
Tumpahan Minyak, Model Hidrodinamika, Model Spill