Studi Eksperimental Pengaruh Jenis Ragi Terhadap Kualitas dan Kuantitas Bioetanol dari Limbah Tebu (Bagasse) di Kabupaten Tulang Bawang
Limbah ampas tebu (bagasse) mengandung serat selulosa dan hemiselulosa yang dapat diubah menjadi glukosa melalui proses hidrolisis enzimatik, yang kemudian digunakan dalam proses fermentasi untuk menghasilkan bioetanol. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh variasi jenis ragi dan persentase ragi terhadap kualitas dan kuantitas berdasarkan (SNI) 7390:2012. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen, yang meliputi proses delignifikasi, hidrolisis, dan fermentasi. Sampel bioetanol dikarakterisasi dari segi kualitas melalui pengujian kadar etanol, kadar air, dan tampakan, serta dari segi kuantitas melalui yield bioetanol. Hasil menunjukkan bahwa variasi jenis ragi (ragi roti, ragi tape, dan ragi campuran) setelah fermentasi menghasilkan kadar etanol pada RR20% yakni 9%, RT20% sebesar 6
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406040085
Keyword
Bioetanol; Limbah ampas tebu (bagasse); Ragi roti;