(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

PENGARUH INTERNAL SHADING AKIBAT SUDUT INKLINASI TERHADAP KINERJA PERANCANGAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA SISTEM ON-GRID MENGGUNAKAN JENIS FOTOVOLTAIK BIFACIAL


Pada era ini, kebutuhan akan energi semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan populasi dan perkembangan teknologi. Energi merupakan kebutuhan pokok karena sumber energi adalah kunci utama dalam segala aspek kehidupan. Ketersediaan sumber energi semakin berkurang seiring waktu, maka dari itu dibutuhkan sumber energi terbarukan yang dapat diperbaharui. Sumber energi terbarukan salah satunya yaitu energi surya. Perancangan sistem PLTS di Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bandar Lampung dapat mengurangi pemakaian energi konvensional. Selain itu, kantor DLH juga berpotensi untuk perancangan PLTS. Perancangan berkapasitas 15,3 kWp menggunakan 28 modul surya bifacial, dan memanfaatkan lahan seluas 160 m2. Sistem PLTS telah dirancang dengan mempertimbangkan variasi sudut inklinasi 8° , 15° , dan 20° untuk meminimalkan shading dan memaksimalkan efisiensi fotovoltaik bifacial. Hasil simulasi PVsyst menunjukkan bahwa sudut 8° menghasilkan energi sebesar 22868 kW/tahun, sudut 15° sebesar 22724 kWh/tahun, dan sudut 20° menghasilkan energi sebesar 22464 kWh/tahun. Shading pada modul bifacial memengaruhi produksi energi, namun penurunan daya pada sudut 8° lebih rendah dibandingkan dengan sudut lainnya ditinjau dari parameter kinerja sistem PLTS. Pemilihan sudut inklinasi yang tepat dapat meningkatkan efisiensi dan kinerja PLTS, dengan sudut 8° menjadi pilihan terbaik berdasarkan analisis Yield Factor, Capacity Factor, dan Performance Ratio.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2406040082

Keyword
Bifacial, Inklinasi, Shading, PLTS