View/Open

Author
Ammalya, Haqsan

Advisor
Ir. Fatin Saffanah Didin, S.T., M.T., M. Zaky Hadi, S.T.P., M.Si.

Koleksi
Teknik Industri

Publisher

Banyaknya kesalahan kerja yang terjadi di PD Citra Tradia Food Lampung disebabkan oleh faktor manusia yang dikenal sebagai human error. Kesalahan yang terjadi pada perusahaan ini adalah ketidakakuratan dalam menjalankan tugas yang dapat mengakibatkan kecelakaan kerja dan memengaruhi hasil produksi kerupuk ikan. kesalahan manusia yang kerap terjadi dalam proses produksi dapat menyebabkan kerugian bagi perusahaan dalam mencapai efektivitas dan efisiensi produksi. Hal tersebut yang menyebabkan perlunya pengidentifikasian faktor yang memengaruhi kesalahan manusia pada proses produksi kerupuk ikan di PD Citra Tradia Food Lampung. Metode yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi human error, yaitu metode Systematic Human Error Reduction and Prediction Approach (SHERPA) dan metode Human Error Assessment and Reduction Technique (HEART). Hasil penelitian ini terdapat peluang terjadinya error dalam setiap sub-task pada produksi kerupuk ikan dengan menggunakan metode HEART dengan nilai Human Error Probability (HEP) tertinggi, yaitu 0,384 yang terdapat pada proses pengadonan. Rekomendasi yang diperlukan dalam mengurangi kesalahan pada proses produksi kerupuk ikan dengan metode SHERPA salah satunya adalah melakukan sosialisasi kepada pekerja di area produksi terkait pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja saat melakukan pekerjaan. Rekomendasi perbaikan yang diberikan terhadap nilai HEP tertinggi berupa pembuatan Standard Operating Procedure (SOP) dan melakukan sosialisasi mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Kata kunci: Human Error, HEART, SHERPA, Kerupuk Ikan, Pekerja

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2405300004

Keyword
Human Error, HEART, SHERPA, Kerupuk Ikan, Pekerja Keywords: Human Error, HEART, SHERPA, Fish Cracker