Studi Provenance Breksi di Geosite Air Terjun Timbulun dan Sekitarnya, Kecamatan Tanjung Gadang, Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat
Geosite Air Terjun Timbulun merupakan destinasi wisata yang berada di Geopark
Ranah Minang Silokek dan dicirikan oleh litologi breksi. Air Terjun Timbulun
sudah dinyatakan sebagai tempat wisata sejak akhir tahun 2022 dan terus
mengalami pengembangan hingga saat ini, akan tetapi kajian geologi mengenai air
terjun ini masih minim dilakukan terutama kajian mengenai provenance. Adapun
penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tekstur breksi, mekanisme transportasi
breksi, dan provenance breksi di Air Terjun Timbulun dan sekitarnya. Selama
penelitian dilakukan ada beberapa analisis yang diterapkan, diantaranya
granulometri, mekanisme transportasi, morfologi butir, dan grain counting.
Berdasarkan analisis granulometri breksi di daerah penelitian dicirikan oleh ukuran
butir pasir kasar hingga kerikil dengan sortasi terpilah sedang hingga buruk. Pada
analisis mekanisme transportasi pengendapan breksi didominasi oleh jenis traksi
dan saltasi, dengan sedikit transportasi suspensi. Analisis provenance menunjukkan
bahwa daerah penelitian tergolong kedalam undissected-arc dengan penciri tipe
batuan asal andesit hingga basalt. Tipe material sedimen undissected-arc untuk
ukuran butir kerikil yaitu andesit atau basalt klastik, untuk ukuran butir pasir
dominan litik batuan vulkanik dengan mineral dominan yaitu plagioklas dan kuarsa.
Tipe cekungan undissected-arc yaitu fore-arc, back-arc, intra-arc, trench, dan
memungkinkan abyssal-plain. Selain itu erosi dan transportasi sedimen dari
undissected-arc tergolong erosi yang cepat dan jarak transportasi yang pendek.
Breksi diperkirakan terbentuk pada Awal Miosen hingga Pleistosen setelah
pembentukan Cekungan Ombilin dan berbarengan dengan proses pengisian
Cekungan Ombilin.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2405170002
Keyword
geosite, Air Terjun Timbulun, breksi, provenance,