(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Studi Provenance Breksi di Geosite Air Terjun Timbulun dan Sekitarnya, Kecamatan Tanjung Gadang, Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat


Geosite Air Terjun Timbulun merupakan destinasi wisata yang berada di Geopark Ranah Minang Silokek dan dicirikan oleh litologi breksi. Air Terjun Timbulun sudah dinyatakan sebagai tempat wisata sejak akhir tahun 2022 dan terus mengalami pengembangan hingga saat ini, akan tetapi kajian geologi mengenai air terjun ini masih minim dilakukan terutama kajian mengenai provenance. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tekstur breksi, mekanisme transportasi breksi, dan provenance breksi di Air Terjun Timbulun dan sekitarnya. Selama penelitian dilakukan ada beberapa analisis yang diterapkan, diantaranya granulometri, mekanisme transportasi, morfologi butir, dan grain counting. Berdasarkan analisis granulometri breksi di daerah penelitian dicirikan oleh ukuran butir pasir kasar hingga kerikil dengan sortasi terpilah sedang hingga buruk. Pada analisis mekanisme transportasi pengendapan breksi didominasi oleh jenis traksi dan saltasi, dengan sedikit transportasi suspensi. Analisis provenance menunjukkan bahwa daerah penelitian tergolong kedalam undissected-arc dengan penciri tipe batuan asal andesit hingga basalt. Tipe material sedimen undissected-arc untuk ukuran butir kerikil yaitu andesit atau basalt klastik, untuk ukuran butir pasir dominan litik batuan vulkanik dengan mineral dominan yaitu plagioklas dan kuarsa. Tipe cekungan undissected-arc yaitu fore-arc, back-arc, intra-arc, trench, dan memungkinkan abyssal-plain. Selain itu erosi dan transportasi sedimen dari undissected-arc tergolong erosi yang cepat dan jarak transportasi yang pendek. Breksi diperkirakan terbentuk pada Awal Miosen hingga Pleistosen setelah pembentukan Cekungan Ombilin dan berbarengan dengan proses pengisian Cekungan Ombilin.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2405170002

Keyword
geosite, Air Terjun Timbulun, breksi, provenance,