(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pendugaan Struktur Tiang Pancang Untuk Meningkatkan Stabilitas Tanah Dengan Metode Ground Penetrating Radar (GPR) Frekuensi 38 MHz di Area X


Pemerintah Indonesia sedang fokus pada pembangunan infrastruktur, khususnya jalan tol untuk meningkatkan mobilitas perekonomian pada era globalisasi. Keamanan dan efisiensi jalan tol menjadi perhatian utama, sehingga memerlukan pengawasan teliti sepanjang proses pembangunan. Studi geoteknik terkait fondasi tiang pancang menjadi krusial untuk memastikan keamanan dan ketahanan proyek jalan tol, terutama di daerah dengan perubahan kondisi tanah yang lunak. GPR menjadi metode geoteknik yang efisien dalam mengevaluasi kondisi struktur fondasi tiang pancang tanpa memerlukan pengeboran. Penelitian ini bertujuan menggunakan teknologi GPR dengan alat Zond E-12 Radarsys frekuensi 38 MHz untuk mengevaluasi dengan akurat kondisi fondasi tiang pancang di bawah tanah pada proyek jalan tol yang telah dipasang sebelumnya. Hasil pengolahan data GPR menghasilkan penampang radargram yang menggambarkan bawah permukaan tanah. Berdasarkan hasil interpretasi 15 lintasan radargram yang telah diolah terdapat 4 jenis bentuk struktur fondasi tiang pancang yaitu lurus, patah, sebagian hancur di atas, dan sebagian hancur di bawah. Hasil interpretasi pendugaan struktur tersebut dapat berpotensi memberikan kontribusi positif pada pembangunan infrastruktur jalan tol yang aman dan berkelanjutan ke depannya.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2405070004

Keyword
Georadar, Electromagnetic, Radargram, Piles, Toll