Penentuan Beban Pencemaran Dan Status Mutu Air Sungai Dengan Metode Indeks Pencemaran (Studi Kasus: Das Way Sekampung, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran)
DAS Way Sekampung merupakan daerah aliran sungai utama berasal dari Sungai
Seputih-Sekampung yang berada pada Provinsi Lampung. Pada DAS Way
Sekampung terdapat Intake PDAM, tetapi DAS tersebut dikelilingi oleh aliran
irigasi sawah, pembuangan limbah domestik, dan muara anak sungai sehingga
berpotensi menurunkan nilai kualitas air. Tujuan penelitian ini adalah
mengidentifikasi kualitas air, menghitung beban pencemaran air serta nilai status
mutu air di DAS Way Sekampung. Parameter yang diuji diantaranya suhu, pH, TSS,
BOD, DO, ammonia, dan Total Coliform. Pada penelitian ini metode yang
digunakan untuk mengidentifikasi kualitas air menggunakan metode Indeks
Pencemaran (IP), dan untuk beban pencemaran menggunakan metode BPA dan
BPM. Daerah penelitian dibagi menjadi 4 segmen terdiri dari 4 titik pengambilan
sampel kualitas air dan 1 titik beban pencemaran point sources. Hasil penelitian
diperoleh parameter yang tidak memenuhi baku mutu pada seluruh titik yaitu BOD
dan COD, sedangkan pada parameter Total Coliform hanya pada titik sampling
ketiga. Pada perhitungan beban pencemaran terdapat 3 parameter yang berlebih
yaitu parameter Total Coliform 36.295.776 kg/hari, COD 738.555,84 kg/hari, dan
BOD 216.691,2 kg/hari. Status mutu air DAS Way Sekampung dengan nilai indeks
total rata-rata yang diperoleh sebesar 5,069 termasuk kategori tercemar sedang.
Kata Kunci: DAS Way Sekampung, Kualitas Air, Beban pencemaran, Indeks
Pencemaran (IP), BPA dan BPM, Status Mutu Air
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2403260006
Keyword
Kualitas Air Beban Pencemaran suhu, pH, TSS, BOD, DO, ammonia, dan Total Colifo Status Mutu air sungai Lampung