Karakterisasi Biobriket Arang dari Campuran Limbah Batang Singkong dan Kayu Kaliandra Pada Berbagai Variasi Komposisi
Penggunaan energi fosil yang semakin meningkat menyebabkan ketersediaannya
menipis. Briket merupakan salah satu alternatif bahan bakar ramah lingkungan yang
dapat digunakan sebagai pengganti bahan bakar fosil. Limbah batang singkong
sebagai bahan baku biobriket memiliki kelimpahan yang cukup banyak di
Lampung, tetapi masih memiliki nilai kalor yang rendah apabila dijadikan
biobriket, sehingga perlu adanya penambahan bahan baku lain yaitu kayu kaliandra
yang memiliki nilai kalor tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil
karakterisasi briket arang dari limbah batang singkong dan kayu kaliandra, dan
menganalisis pengaruh variasi komposisi limbah batang singkong dan kayu
kaliandra pada perbandingan 0:100, 25:75, 50:50, 75:25, dan 100:0. Pembuatan
biobriket arang dilakukan dengan mengayak pada ukuran 40-60 mesh dan di cetak
dengan alat kempa hidrolik pada tekanan 115 kg/cm2
. Karakterisasi briket
dilakukan melalui proses pengujian antaranya yaitu kerapatan, kadar air, kadar abu,
kadar zat terbang, karbon terikat, nilai kalor, dan laju pembakaran. Hasil yang sudah
didapatkan komposisi limbah batang singkong 50
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2402160003
Keyword