Analisis Penurunan Muka Tanah Menggunakan Citra Sentinel 1A dengan Metode Differential Interferometric Synthetic Aperture Radar di Daerah Bandar Lampung Tahun 2021
		
		
		
			ABSTRAK
Pesatnya perkembangan ekonomi di Bandar Lampung sejalan dengan fenomena 
urbanisasi yang tinggi dan menyebabkan perubahan signifikan dalam tata guna 
lahan. Meningkatnya pembangunan infrastruktur dan eksploitasi air tanah telah 
mengganggu stabilitas permukaan tanah dan memicu penurunan. Dalam konteks 
ini, pemantauan penurunan muka tanah menjadi penting sebagai bagian dari 
upaya mitigasi bencana di wilayah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk 
mengidentifikasi pola penurunan, memperkirakan faktor penyebab dan dampak 
dari penurunan muka tanah di daerah Kota Bandar Lampung. Penelitian ini 
menggunakan 10 data citra radar Sentinel 1-A yang kemudian dikombinasikan
untuk menghasilkan 9 interferogram yang kemudian diinversi menggunakan 
metode DInSAR sehingga menghasilkan satu data penurunan muka tanah. 
Penurunan muka tanah di daerah Kota Bandar Lampung terbesar terjadi di daerah 
Kecamatan Panjang dengan nilai penurunan muka tanah -10,66 mm dan rata-rata -
1,83 mm. Penurunan ini disebabkan oleh proses alami seperti perbedaan litologi 
serta struktur geologi berupa patahan dan faktor antropogenik seperti 
pembangunan infrastruktur, penggunaan lahan serta pengambilan air tanah. 
Daerah yang mengalami penurunan muka tanah berada di Kecamatan Panjang, 
Kecamatan Bumi Waras dan Kecamatan Teluk Betung Timur. Dari data 
pendukung seperti tata guna lahan, kerapatan vegetasi, rekayasa perhitungan 
pengambilan air tanah dari penelitian terdahulu dan geologi regional Lembar 
Tanjung Karang terdapat korelasi pada daerah yang mengalami penurunan. 
Dampak dari penurunan seperti longsor atau amblesan tanah, banjir dan banjir rob 
dapat terjadi jika tidak dilakukan langkah-langkah pencegahan. Faktor 
antropogenik merupakan penyebab utama yang cenderung lebih dominan 
mengganggu kestabilan tanah dan batuan sehingga menyebabkan terjadinya 
penurunan.
Kata Kunci: Differential Interferometric Synthetic Aperture Radar (DInSAR), 
Sentinel-1, penurunan muka tanah, antropogenik, alami 
			URI 
			
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2402060002 
			Keyword