(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Pengaruh Rasio Komposisi Arang Tempurung Kelapa dan Ampas Biogas Kotoran Sapi Terhadap Karakteristik Briket


Energi merupakan kebutuhan dasar manusia. Pemanfaatan batubara yang tidak ramah lingkungan menjadikan penelitian tentang energi alternatif penting untuk dilakukan. Biomassa seperti tempurung kelapa dan kotoran hewan memiliki potensi sebagai bahan bakar dengan cara diubah menjadi briket. Briket dibuat dengan bahan baku arang tempurung kelapa dan ampas biogas kotoran sapi serta tepung tapioka sebagai bahan perekatnya. Variasi rasio komposisi arang tempurung kelapa dan ampas biogas secara berurutan (100%:0%), (75%:25%), (50P%), (25%:75%) dan (0%:100%). Tepung tapioka sebanyak 6 gram dan air panas sebanyak 25 ml ditambahkan untuk membentuk adonan. Pengepresan adonan briket menggunakan tekanan 50 kg/cm2 dan dikeringkan menggunakan oven dengan temperatur 100oC selama 3 jam. Hasil pengujian briket menunjukkan komposisi 75% arang tempurung kelapa dan 25% ampas biogas memiliki kualitas yang baik dintara komposisi lainnya, dengan nilai kalor sebesar 5699,6 kal/gram, kadar air sebesar 9,39%, kadar abu 13,11%, kadar zat terbang 55,26%, kadar karbon 31,63

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2402040001

Keyword
Biomassa, briket, komposisi, perekat