(0721) 8030188    [email protected]   

Kesiapan Masyarakat dalam Penetapan Kebijakan Langit Malam di Lingkungan ITERA dan Sekitarnya


Keberadaan Astelco Lunar Telescope System– 7 (ALTS-7) atau dikenal sebagai Teleskop Ofyar Zainuddin Tamin (OZT)– ALTS di kawasan Institut Teknologi Sumatera (ITERA) memiliki fungsi utama untuk pengamatan Bulan secara otomatis dengan intervensi minimal dari manusia. OZT-ALTS juga merupakan instalasi teleskop statik sehingga perlu untuk menekan semua faktor-faktor yang mengancam operasional ideal termasuk skyglow (pijaran langit) karena OZT-ALTS memiliki tujuan strategis dan berjangka panjang. Namun pada saat yang bersamaan lokasinya yang berada dalam kawasan ITERA juga dekat dengan daerah permukiman yang saat ini tengah berkembang pesat, karena perkembangan ekonomi dan urbanisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kecerlangan langit terkini dengan instrumen Sky Quality Meter (SQM) lalu membandingkannya dengan data historis, mengetahui tingkat kesadaran masyarakat, aparat desa dan sivitas akademika ITERA akan polusi cahaya beserta dampaknya, pengetahuan tentang keberadaan OZT-ALTS, dan kesiapsediaan dalam upaya penekanan tingkat polusi cahaya beserta penetapan kebijakan pada daerah sekitar kawasan ITERA melalui media kuesioner daring (Google Form). Dari hasil SQM yang diperoleh dan perbandingannya dengan Zafira dkk., dan Theofilus ditemukan adanya penyusutan daerah kecerlangan rendah (>18,5 mpsas) dari ±3,920 km2 (±392,04 ha) padatahun 2022menjadi ±3,835km2 (±383,56 ha) pada tahun 2023 yang mengindikasikan adanya peningkatan polusi cahaya. Hasil kuesioner yang diperoleh menunjukkan dari keseluruhan 70 responden, 81,429% (57 responden) mengetahui tentang permasalahan polusi cahaya, 60% (42 responden) merasa terganggu dengan polusi cahaya, dan 77,143% (54 responden) setuju jika diterapkan kebijakan pengendalian polusi cahaya.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2402010022

Keyword
OZT-ALTS ITERA polusi cahaya kawasan tertentu SQM SQM SQM