ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA STRUKTUR DENGAN DINDING DAN TANPA DINDING PADA STRUKTUR GEDUNG BETON BERTULANG (STUDI KASUS GEDUNG KULIAH UMUM 2 INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA)
Pada umumnya pasangan dinding bata yang ada pada bangunan tidak
diperhitungkan di dalam perencanaan struktur, sehingga pengaruh dari pasangan
dinding bata terhadap kekuatan dan kekakuan struktur tidak diperhitungkan di
dalam analisis dan desain struktur. Dalam penelitian ini akan dianalisis pengaruh
dinding bata pada suatu struktur gedung bertingkat terhadap kinerja struktur
berdasarkan batasan peraturan FEMA 356. Pada struktur dengan dinding, dinding
bata dianggap sebagai struktur tekan dan akan dimodelkan dengan batang diagonal
bulat solid, lalu dibandingkan dengan dinding bata yang hanya dianggap sebagai
beban mati terbagi rata (struktur tanpa dinding). Penulis bertujuan untuk
mengetahui perbandingan pengaruh dinding dan tanpa dinding terhadap sendi
plastis, simpangan dan rotasi, serta mengetahui penambahan tingkat dari nilai Aog
(percepatan awal gempa) yang dapat diterima bangunan dengan metode levelling
time history. Dari hasil analisis kinerja struktur terhadap pengecekan sendi plastis
mengalami kondisi Collapse Prevention (CP) yang merata pada perbandingan
desain kedua gedung saat menerima percepatan gempa sebesar 6 kali Aog.
Sedangkan pada simpangan dan rotasi mengalami kondisi CP saat menerima
percepatan gempa sebesar 5 kali Aog pada struktur gedung tanpa dinding arah
gempa X. Untuk tingkat pelayanan gedung berdasarkan panduan FEMA 356 yang
didapatkan dari titik performance point pada drift akibat gempa El Centro yaitu
masih lebih kecil dari 0,01 yang artinya tingkat kinerja struktur pada desain kedua
struktur berada pada level IO (Immediate Occupancy)
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2401260001
Keyword
Structure, Modeling, Brick Wall, Levelling Time Hi Struktur, Permodelan, Dinding Bata, Levelling Time