(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pra Rancangan Pabrik Kimia Gliserol dari Allil Alkohol dan Hidrogen Peroksida dengan Katalis Asam Tungstat dengan Kapasitas Produksi 20.000 Ton/Tahun


Pra Rancangan Pabrik Kimia Gliserol dari Allil Alkohol dan Hidrogen Peroksida dengan Katalis Asam Tungstat dengan Kapasitas Produksi 20.000 Ton/Tahun Anggun Theresia Manurung (NIM. 119280011) Pembimbing: Dennis Farina Nury, S.T., M.T, dan Yunita Fahni, S.T., M.T. ABSTRAK Gliserol merupakan bahan yang digunakan pada berbagai industri, misalnya sebagai bahan makanan/minuman, kosmetik, plastik, bahan baku obat–obatan di bidang farmasi, tembakau, resin, cellophane, bahan peledak, dan bidang industri kimia lainnya. Perancangan pabrik gliserol bertujuan untuk meningkatkan perekonomian dan industri kima yang memerlukan gliserol. Pabrik gliserol dirancang dengan kapasitas 20.000 ton/tahun. Lokasi pembangunan pabrik direncanakan di Bekasi, Jawa Barat. Pembentukan gliserol dilakukan dengan katalitik hidroksilasi menggunakan allil alkohol dan hidrogen peroksida dan bantuan katalis asam tungstat menggunakan reaktor alir tangki berpengaduk (RATB). Proses bekerja pada kondisi eksoterm dengan tekanan 1,04-1,06 atm dan temperatur 50oC yang dapat menghasilkan gliserol hingga pada tahap pemurnian sebesar 2.525,253 kg/jam dengan laju alir umpan allil alkohol sebesar 1.671,584 kg/jam, hidrogen peroksida 1.563,117 kg/jam, dan make-up water sebesar 11,179 kg/jam. Total kebutuhan air yang digunakan untuk steam, air proses, air pendingin dan air domestik sebanyak 1.450.446,12 kg/jam, kebutuhan bahan bakar solar sebesar 160,40 liter/jam dan listrik total yang dibutuhkan sebesar 708,27 kW yang di suplai oleh PT Bekasi Power serta untuk cadangan listrik di suplai oleh generator sebanyak 1 set. Keekonomian perancangan, pabrik gliserol memiliki nilai ROI sebesar 32,28%, nilai PBP selama 3,10 tahun, DPBP selama 3,66 tahun, BEP sebesar 41,7%, SDP sebesar 20,41

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2401230050

Keyword
Kata kunci: gliserol, allil alkohol, hidrogen pero