(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

INTERVENSI DAN PENILAIAN ERGONOMI PADA PEKERJAAN MENJAHIT DI PENJAHIT AISAH


Penjahit adalah salah satu pelaku dalam pemenuhan kebutuhan sandang manusia. Tak jarang ditemukan berbagai macam keluhan kerangka otot pada pekerjaan menjahit yang disebut musculoskeletal disorder (MSDs). Penjahit Aisah adalah penjahit yang menghasilkan berbagai jenis pakaian yang berlokasi di Lampung Selatan. Kondisi kerja di lingkungan Penjahit Aisah dinilai masih kurang ergonomis baik itu dari stasiun kerja dan beban kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kondisi keluhan musculoskeletal disorder , menganalisis risiko postur kerja, menganalisis tingkat kelelahan, dan memberikan usulan perbaikan bagi pekerja di Penjahit Aisah agar bisa bekerja dalam keadaan yang lebih ergonomis. Terdapat 4 metode yang digunakan untuk mencapai tujuan penelitian ini yaitu Nordic Body Map (NBM), Rapid Entiter Body Assessment (REBA) dan Rapid Upper Body Assessment (RULA), Fisiologi, Antropometri. Temuan penelitian ini adalah gejalas MSDs dengan kategori sakit paling banyak ditemukan pada bagian punggung, pinggang, dan bokong. Hasil analisis postur kerja mengungkapkan bahwa terdapat risiko postur kerja dalam kategori (sedang). Hasil pengukuran beban kerja mengungkapkan bahwa tingkat konsumsi energi pekerja berada dalam kategori ringan yang artinya tidak perlu dilakukan penambahan waktu kerja. Usulan perbaikan yang diberikan agar pekerja di Penjahit Aisah bisa bekerja dalam kondisi yang lebih ergonomis adalah kursi kerja ergonomis.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2401180053

Keyword
MSDs, NBM, REBA, RULA, Fisiologi, Antropometri.