(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

“Identifikasi Zona Akuifer Dan Intrusi Air Laut Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Wenner-Schlumberger Resistivitas 2D (Studi Kasus Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung)”


Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi zona akuifer dan intrusi air laut menggunakan metode geolistrik konfigurasi Wenner-Schlumberger (studi kasus Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung). Dilakukan akuisisi data sebanyak 3 lintasan sepanjang 245 m, 280 m, dan 280 m. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui zona potensi akuifer tawar dan intrusi air laut pada lokasi penelitian. Nilai resistivitas zona akuifer tawar berada diantara 20-80 Ωm dan intrusi air laut 1–10 Ωm berasal dari rujukan penelitian sebelumnya, sehingga dari penelitian didapatkan informasi resistivitas zona akuifer tawar berada pada lintasan 1-1’ dengan nilai resistivitas sebesar 10,1–58,3 Ωm dan intrusi air laut berada pada lintasan 1-1’, 2-2’ dan 3-3’ dengan rentang nilai resistivitas 0,88–10 Ωm dengan litologi yang sama yaitu tuf pasiran. Selain disebabkan oleh litologi berupa tuf pasiran, yang bersifat meloloskan air intrusi air laut tersebut disebabkan jarak ketiga lintasan relatif dekat dengan bibir pantai yaitu sejauh 2 km pada lintasan 1-1’, sejauh 1,8 km pada lintasan 2-2’ dan sejauh 1,6 km pada lintasan 3-3’ dari bibir pantai.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2401170063

Keyword
Akuifer tawar, intrusi air laut, resistivitas, geolistrik, Wenner-Schlumberger.