(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Deteksi Zona Cavities Menggunakan Metode Resistivitas 2D dan Ground Penetrating Radar (GPR) di Lapangan “X” Sumatra Selatan


Metode geofisika saat ini memliki fungsi yang luas seperti investigasi bawah permukaan dalam pencarian sumber daya, pertanian, hingga konstruksi. Metode yang dapat digunakan dalam mendeteksi keberadaan cavities adalah metode geolistrik dan Ground Penetrating Radar (GPR). Salah satu masalah yang ada di Provinsi Sumatra Selatan adalah banyaknya tambang batubara liar yang menimbulkan banyak efek negatif seperti cavities, penggunaan metode GPR dan geolistrik dalam mendeteksi keberadaan cavities sangat efektif dan memiliki resolusi yang baik. Hasil pengolahan geolistrik dan gpr mampu memetakan litologi dari wilayah penelitian yang terdiri dari tanah lanau terkonsolidasi dengan lempung, batupasir dengan sisipan batubara, serta batulempung. Dilihat dari hasil penampang yang diperoleh, pada hasil yang ditunjukkan pada penampang geolistrik, zona cavities ditunjukkan oleh warna merah-ungu dalam skala warna dengan nilai resistivitas >282 Ωm. Pada hasil redargam GPR, zona cavities ditunjukkan dengan penguatan amplitudo pada radargram dalam skala yang ditunjukkan pada radargram. Dalam penentuan zona cavities, digunakan korelasi antara data GPR dan Geolistrik hingga hasil observasi lapangan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2401150062

Keyword
Cavities, GPR, Geolistrik, Litologi