View/Open

Author
NATANAEL, SINUHAJI

Advisor
Alhada, Farduwin, S.T., M.T.
Rhahmi, Adni Pesma, S.Si., M.Si.

Koleksi
Teknik Geofisika

Publisher

Pertumbuhan penduduk yang sangat pesat mempengaruhi ketersediaan air tanah di Kawasan Bukit Tani Bulakan Cilegon, pengaruh ini biasanya terkait dengan peningkatan permintaan air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi akuifer pada lokasi penelitian dengan menggunakan metode geolistrik VES (vertical electrical sounding) konfigurasi Schlumberger. Data sekunder diperoleh dari PT. Geochem Survey International sebanyak 8 titik sounding yaitu U1, U2, U3, U4, U5, S1, S2, dan S3. Panjang AB/2 maksimum sejauh 400 meter. Berdasarkan hasil inversi data 1D diperoleh resistivitas 15,3 Ωm hingga 97,59 Ωm pada titik U1, resistivitas 20,3 Ωm hingga 97,43 Ωm pada titik U2, resistivitas 41 Ωm hingga 157,61 Ωm pada titik U5, resistivitas 41,82 Ωm hingga 112,8 Ωm pada titik U4, resistivitas 47,01 Ωm hingga 373,59 Ωm pada titik S2, resistivitas 38,53 Ωm hingga 368,1 Ωm pada titik U3, resistivitas 61,59 Ωm hingga 365 Ωm pada titik S3, dan resistivitas 45,82 Ωm hingga 387,64 Ωm pada titik S1. Berdasarkan nilai resistivitas tersebut maka diperoleh estimasi litologi tiap titik sounding. Litologi data 1D dikorelasikan terhadap titik-titik sounding yang saling berdekatan sehingga diperoleh tiga penampang 2D. Penampang pertama korelasi titik U1, U2, U5, dan U4, penampang kedua korelasi titik S2 dan U3, dan penampang ketiga korelasi titik S3 dan S1. Litologi pasir tufan diidentifikasi sebagai lapisan akuifer. Penampang pertama memiliki lapisan akuifer pasir tufa dengan ketebalan 46 meter, penampang kedua dengan ketebalan 47 meter dan penampang ketiga memiliki ketebalan 32 meter, yang semakin tebal ke arah barat. Lokasi penelitian ini didominasi oleh akuifer semi tertekan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2401130014

Keyword
Akuifer, konfigurasi Schlumberger, Resistivitas