(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

STUDI NUMERIK ALIRAN STRATIFIED DUA FASE CAMPURAN AIR-UDARA PADA PIPA HORIZONTAL BERDIAMETER 26 mm MENGGUNAKAN COMPUTATIONAL FLUID DYNAMICS


Aliran dua fase merupakan bidang ilmu yang seringkali ditemukan pada industri dan pada kehidupan sehari-hari. Karakteristik dari pola aliran sendiri sangat penting untuk mekanisme aliran. Pola aliran dalam aliran dua fase dapat memberikan informasi mengenai penurunan tekanan, void fraction, heat transfer coefficients serta fenomena fisik dari suatu sistem peralatan. Penelitian ini menggunakan jenis pola aliran strata (stratified) yang merupakan salah satu pola aliran dua fase. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecepatan superfisial air dan udara terhadap karakteristik aliran serta ketebalan lapisan film pada aliran stratified pada pipa horizontal. Dalam penelitian ini, menggunakan metode CFD dengan memvariasikan kecepatan superfisial air dan udara dengan rentang variasi nilai JG 0,01 m/s - 0,1 m/s dan nilai JL 1 m/s - 20 m/s. Berdasarkan simulasi yang telah dilakukan didapatkan hasil saat pola aliran yang terbentuk adalah stratified smooth dan kemudian JG dan JL dinaikan, pola aliran yang terbentuk adalah pola aliran stratified 2-D wave yang mana terjadinya gelombang yang relatif kecil, kemudian ketika JG dinaikan pola aliran berubah menjadi aliran stratified 3-D wave yang mana gelombang aliran berubah menjadi tidak teratur baik jarak maupun ukurannya. Ketika JL dinaikkan namun JG diturunkan pola airannya berubah menjadi aliran stratified roll wave yang mana gelombang dari alirannya meningkat dari segi ukuran maupun jaraknya. Pada lapisan film ketika kecepatan superfisial dinaikan ketebalan lapisan film yang awalnya stabil pada 3,25-3,82 mm berubah menjadi sedikit fluktuatif dengan kisaran ketebalan lapisan film yang terjadi 3,76-6,93 mm dan ketika kecepatan superfisial udara dinaikkan ketebalan lapisan film berubah menjadi cukup fluktuatif dengan kisaran ketebalan film yang terjadi 2-5,1 mm, rata-rata ketebalan filmnya turun. Namun ketika kecepatan superfisial udara diturunkan dan kecepatan superfisial air dinaikkan ketebalan lapisan film meningkat namun fluktuasi yang terjadi tidak sebesar sebelumnya

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2401110049

Keyword
Aliran Dua Fase, Kecepatan Superfisial, CFD, Pola