Pendugaan Umur Simpan Penyedap Rasa Campuran Kepala Udang dan Cangkang Rajungan Menggunakan Metode Accelerated Shelf Life Test
Indonesia merupakan negara maritim dengan wilayah perairan yang luas sehingga
banyak menghasilkan produk perikanan seperti udang dan rajungan. Udang dan
rajungan menghasilkan limbah berupa kepala udang dan cangkang rajungan yang
berpotensi dimanfaatkan sebagai penyedap rasa. Produk penyedap rasa berbentuk bubuk
rentan mengalami penggumpalan karena penyerapan uap air. Oleh karena itu perlu
dilakukan pendugaan umur simpan menggunakan metode Accelerated Shelf Life
Method (ASLT) dengan model kadar air kritis yang sensitif terhadap penyerapan air.
Tujuan dari penelitian ini adalah memperkirakan umur simpan produk dengan
parameter kadar air awal, kadar air kesetimbangan, kadar air kritis, pemodelan kurva
isotermis sorpsi air, dan permeabilitas kemasan. Pengujian lain yang dilakukan adalah
kelarutan untuk menilai pengaruh penambahan cangkang rajungan. Hasil yang
didapatkan yaitu umur simpan penyedap rasa kepala udang 5 bulan 2 hari, kepala udang
dan cangkang rajungan 8 bulan 9 hari serta penyedap rasa cangkang rajungan 16 bulan 4
hari. Hasil analisis kelarutan didapatkan bahwa penambahan cangkang rajungan
berpengaruh nyata terhadap kelarutan dengan nilai kelarutan penyedap rasa kepala
udang, kepala udang dan cangkang rajungan, serta cengkang rajungan berturut-turut
yaitu 45,60%, 41,10
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2311290007
Keyword
Cangkang Rajungan, kadar air kritis, kepala udang