(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Adsorpsi Pewarna Methyl Orange Menggunakan Adsorben Spirodela Polyrhiza


ABSTRAK Limbah zat pewarna tekstil yang tidak diolah dengan baik dapat menyebabkan ancaman serius terhadap lingkungan dan kehidupan akuatik. Salah satu cara untuk mengatasi masalah pencemaran zat pewarna tekstil adalah dengan menggunakan adsorben tanaman Spirodela Polyrhiza. Adsorben di karakterisasi dengan pengujian FTIR, tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis karakteristik adsorben Spirodela Polyrhiza sebagai adsorpsi pada pengolahan limbah zat warna Methyl Orange, Menganalisis pengaruh dosis dan waktu kontak terhadap kapasitas adsorpsi zat warna Methyl Orange dan menganalisis pengaruh dosis dan waktu kontak terhadap persentase penyisihan zat warna Methyl Orange. Variabel penelitian terdiri dari pengaruh dosis (0.1 g, 0.2 g, 0.4 g, 0.6 g, 0.8 g, 1 g), dan variasi waktu kontak (5, 10, 15, 20, 30, 60, 80, 100, 120, 140, 160, 180 menit). Hasil spektrum inframerah dari serbuk Spirodela Polyrhiza menunjukkan beberapa gugus fungsi yang terdapat pada adsorben Spirodela Polyrhiza yaitu -OH, C-H, C ≡ C, C = C, dan C-N. Didapatkan adsorben spirodela polyrhiza dengan massa adsorben 1 gr/L, memenuhi nilai penyisihan tertinggi sebesar 94% pada konsentrasi 250, dan pada adsorben spirodela polyrhiza dengan massa adsorben 0,6 gr/L, memenuhi nilai penyisihan tertinggi sebesar 94% pada konsentrasi 300. Secara uji korelasi pengaruh dosis adsorben Spirodela Polyrhiza dan waktu kontak terhadap adsorpsi pewarna Methyl Orange menunjukkan korelasi yang kuat dan signifikan karena menghasilkan nilai (r= 0,977) dan (Sig. 0,000). Kata kunci: Limbah Methyl Orange, Adsorpsi, Spirodela P

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2311290005

Keyword
Waste Methyl Orange, Adsorption, Spirodela Polyrhi