(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

EKSTRAKSI LOGAM TANAH JARANG DARI ABU TERBANG BATUBARA MELALUI PRA-OLAHAN GELOMBANG MIKRO DAN PELINDIAN MENGGUNAKAN PELARUT ASAM KLORIDA, ASAM SULFAT, DAN ASAM NITRAT


Logam tanah jarang (LTJ) memiliki peran penting dalam perkembangan teknologi keberlanjutan. LTJ diketahui hadir pada limbah abu terbang batubara (ATB), maka mengekstraksi LTJ dari ATB memiliki manfaat ekonomi dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan ekstraksi LTJ yang lebih efisien dengan menggunakan metode pra-olahan gelombang mikro sebagai pendekatan untuk meningkatkan pengayaan dan ekstraksi LTJ dari ATB. Campuran ATB dan karbon sekam padi dengan rasio 100/0, 95/5, 90/10, dan 80/20 diolah terlebih dahulu di bawah iradiasi gelombang mikro 400 watt selama 50 menit. Perubahan diamati dengan meningkatnya kandungan karbon sekam, yang kemudian meningkatkan ekstraksi larutan asam ke dalam partikel ATB. Setelah pra-olahan proses ekstraksi menggunakan larutan asam yang berbeda dengan ketentuan asam klorida (HCl) 3 M, asam sulfat H2SO4 1 M, dan asam nitrat HNO3 1 M, pada suhu 90 ℃, selama 90 menit dengan paerbandingan S: L (Solid: Liquid) rasio 5/500 (g/mL), dan kecepatan pengadukan 300 rpm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pra-olahan gelombang mikro dapat meningkatkan efisiensi pelindian LTJ dari ATB. Total ekstraksi LTJ tanpa pra-olahan hanya mencapai 50

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2310200004

Keyword