(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Karakteristik Marshall Pada Campuran Aspal Dengan Menggunakan Abu Kulit Kolang-Kaling Sebagai Filler Pada Laston AC-BC Bergradasi Batas Tengah


Peningkatan jumlah kendaraan sejalan dengan peningkatan pertumbuhan penduduk. Agar berkendara nyaman dan aman lapisan perkerasan harus berada dalam keadaan yang baik. Perkerasan lentur adalah jenis perkerasan yang paling umum digunakan dalam sistem perkerasan jalan raya. Perkerasan lentur memiliki keuntungan yaitu memiliki nilai daya dukung tanah baik sehingga memungkinkannya menahan muatan lalu lintas transportasi yang berat dan biaya pembangunan yang relatif rendah. Aspal adalah bahan yang dipakai pada lapisan aspal beton. Hasil akhir yang tahan lama dan nyaman menyebabkan aspal dipakai untuk perkerasan lentur. Penambahan bahan pengisi pada aspal dapat menghasilkan perkerasan yang lebih stabil, tahan lama, dan tahan air. Pada penelitian ini bahan pengisi yang digunakan adalah limbah kulit kolang-kaling (arenga pinnata). Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen dengan percobaan untuk mendapatkan hasil, dengan demikian akan terlihat pemanfaatan abu kulit kolang-kaling pada campuran AC-BC batas tengah, dengan variasi 0%, 25%, 50%, 75, dan 100%. Hasil penilitian menunjukkan penggunaan abu kulit kolang-kaling meningkatkan stabilitas pada variasi 50%, meningkatkan nilai flow pada variasi 50

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2310180003

Keyword