(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pelinding Seng (Zn) dan Mangan (Mn) dari Limbah Baterai Bekas menggunakan Asam Sulfat dan Pirit sebagai Reduktor


Produksi baterai melimpah seiring dengan kebutuhan sumber energi. Unsur seng (Zn) dan mangan (Mn) adalah contoh unsur yang terkandung dalam limbah baterai. Daur ulang Zn dan Mn yang tepat perlu dilakukan untuk mengatasi permasalahan penanganan limbah baterai. Logam Zn dan Mn yang berhasil diperoleh dari pelindian dapat dijadikan bahan pembuatan baterai baru. Pelindian asam menggunakan reduktor FeS2 dilakukan untuk memperoleh Zn dan Mn dari limbah baterai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh filtrat Zn(II) dan Mn(II) dengan menggunakan beberapa parameter, seperti konsentrasi asam, reduktor, rasio padat-cair dan waktu dengan data perolehan kembali Zn dan Mn yang paling optimal. Penelitian dilakukan dengan pelindian asam terhadap sampel baterai dengan tambahan FeS2 dalam larutan H2SO4. Filtrat hasil pelindian asam dikarakterisasi menggunakan ICP-OES. Kondisi optimal untuk pelindian sampel baterai dengan nilai perolehan kembali tertinggi diperoleh pada variasi konsentrasi asam 1,5 N; variasi reduktor 0,25 g; variasi rasio padat/cair 45 g/L; dan variasi waktu 5 jam. Konsentrasi asam yang tinggi, penambahan reduktor dan rasio padat/cair yang tepat dengan waktu pelindian asam selama 5 jam, mempengaruhi hasil Zn dan Mn dengan persentase perolehan kembali masing-masing sebesar 105,95 dan 97,60%. Persentase Zn dan Mn di atas 100% disebabkan oleh variabilitas bawaan sampel. Kata kunci: Pelindian Asam, Baterai, Limbah Baterai, Reduktor

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2309260003

Keyword