Tingkat Perkembangan Infrastruktur di Kawasan Aero City Kecamatan Natar
Kawasan Aero City merupakan kawasan yang menjadi dasar dari terbentuknya kawasan aeropolitan atau Aerotropolis, yakni sebuah kota baru yang berkembang di sekitar bandar udara besar. Keberadaan suatu bandara akan menjadi pusat pertumbuhan di kawasan sekitarnya baik dari sektor sosial maupun ekonomi. Untuk mewujudkan Aero City yang baik maka diperlukan infrastruktur yang memadai. Berdasarkan RPJMD Provinsi Lampung Tahun 2019-2024, Kecamatan Natar direncanakan sebagai kawasan Aero City yang mengintegrasikan antara Kota Bandar Lampung dengan Aero City Raden Inten II, sehingga ke depan dapat menjadi kawasan aeropolitan. Oleh Karena itu untuk mendukung arah pengembangan Kecamatan Natar diperlukan penyediaan infrastruktur yang sesuai dengan standar dan kebutuhan yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat perkembangan dan penyediaan infrastruktur di Kawasan Aero City Kecamatan Natar. Metode penelitian Metode penelitian menggunakan deduktif dengan teknik pengumpulan data secara sekunder dan primer melalui wawancara dan observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat beberapa infrastruktur yang telah berkembang dengan baik dan mendukung arah pengembangan Kecamatan Natar sebagai kawasan aero city diantaranya yakni infrastruktur Jaringan Jalan dengan penambahan panjang jalan dan peningkatan jenis perkerasan, Fasilitas Perdagangan yang telah berkembang baik pada jenis pasar tradisional, mini market, Toko/warung Kelontong, dan restoran/rumah makan, Fasilitas Distribusi dan Logistik, Fasilitas Kesehatan berupa Puskesmas Induk, Puskesmas Pembantu dan Rumah Sakit. Namun juga terdapat beberapa infrastruktur lainnya yang belum berkembang dengan baik dan belum mendukung arah pengembangan Kecamatan Natar sebagai kawasan aero city diantaranya yakni infrastruktur Hotel/Penginapan dan Fasilitas Pergudangan
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2309250014
Keyword