Estimasi Biomassa, Karbon dan Serapan Gas CO2 pada Tegakan Aksia (Acacia mangium Willd.) di Kawasan Institut Teknologi Sumatera
Peningkatan jumlah mahasiswa dan pembangunan yang pesat mengakibatkan
meningkatnya produksi CO2 di kampus Institut Teknologi Sumatera (ITERA),
sehingga mempertahankan serta meningkatkan kemampuan lahan ITERA adalah
cara untuk memanfaatkan sifat alami pohon sebagai penyerap CO2. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis ketersediaan biomassa dan stok karbon yang
tersimpan pada tegakan akasia di kawasan kampus ITERA, serta menghitung
kemampuan tegakan akasia dalam menyerap gas CO2 di kawasan kampus ITERA
berdasarkan simpanan karbon. Metode pengumpulan data dilakukan dengan
metode sensus, pengukuran biomassa dilakukan dengan metode non-destructive
(tanpa pemanenan) untuk pohon dan metode destructive (pemanenan) pada
tumbuhan bawah dan serasah dengan plot sampel berukuran 2 m × 2 m. Perhitungan
data biomassa, karbon dan serapan gas CO2 menggunakan metode pendekatan
model alometrik. Potensi biomassa pohon akasia di kawasan ITERA adalah sebesar
471,43 ton/ha, cadangan karbon tersimpan sebesar 237,38 ton/ha dan serapan CO2
sebesar 870,49 ton/ha. Potensi biomassa dan simpanan karbon tumbuhan bawah di
kawasan ITERA adalah sebesar 22,28 ton/ha, cadangan karbon sekitar 11,14 ton/ha
dan serapan CO2 sebesar 40,86 ton/ha. Potensi biomassa dan cadangan karbon pada
serasah di kawasan ITERA adalah sebesar 171,46 ton/ha, cadangan karbon sekitar
85,73 ton/ha, dan total serapan CO2 sebesar 314,38 ton/ha.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2309220006
Keyword