View/Open

Author
Nita, Adela

Advisor
apt. Untia Kartika, Sari R., S. Farm., M. Farm.
Dewi Damayanti Abdul, Karim, M. S. Farm.

Koleksi
Farmasi

Publisher

Alga hijau (Spirulina platensis) mengandung fikosianin yang bermanfaat sebagai antioksidan alami. Ekstrak Spirulina platensis yang dibuat dalam sediaan gel fitosom dimaksudkan agar dapat meningkatkan efisiensi penjerapan, stabilitas fisik dan aktivitas antioksidannya. Tujuan penelitian ini yaitu mengkaji pengaruh variasi perbandingan kadar ekstrak dengan lesitin kedelai terhadap karakteristik fitosom, penambahan fitosom pada karakteristik gel, dan efisiensi penjerapan terhadap nilai IC50 gel. Ekstraksi Spirulina platensis menggunakan metode maserasi. Optimasi formula fitosom dilakukan dengan perbandingan ekstrak dengan lesitin yaitu 1:1, 1:2, dan 1:3. Evaluasi fitosom menunjukkan vesikel berbentuk sferis, ukuran partikel 627,9 nm dengan indeks polidispersitas 0,382, dan efisiensi penjerapan 94%, 95%, 96%. Evaluasi fisik gel menunjukkan hasil yang baik dari segi organoleptik dan homogen, pH pada rentang 6,3-6,4, viskositas pada rentang 3896- 3992 cps, daya sebar pada rentang 6-6,5 cm, dan daya lekat pada rentang 5-6 detik. Berdasarkan hasil uji iritasi didapatkan tidak menunjukkan adanya iritasi pada setiap formula. Hasil uji stabilitas fisik selama 6 siklus pada suhu 4°C dan 40°C menunjukkan semua formula memiliki hasil organoleptik, viskositas, daya sebar, daya lekat, dan homogenitas yang stabil namun tidak dengan pH yang semakin menurun. Hasil IC50 ekstrak Spirulina platensis dan gel fitosom sebesar 6,53 µg/mL dan 21,59 µg/mL tergolong kategori antioksidan sangat kuat.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2309200006

Keyword