(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

PERANCANGAN RUANG REKREATIF PUBLIK MELALUI PENDEKATAN PLACEMAKING PADA KAWASAN PKOR WAY HALIM, KOTA BANDAR LAMPUNG


Kepadatan penduduk yang terus meningkat tanpa adanya pertimbangan dalam merancang suatu kawasan atau kota dianggap menjadi alasan munculnya banyak permasalahan yang harus dibenahi seiringan dengan perkembangannya. Salah satu permasalahan yang ada di Kota Bandar Lampung adalah minimnya perancangan dari berbagai ruang publik yang ada. Kawasan Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim merupakan suatu ruang terbuka publik yang dinilai memiliki permasalahan dalam menunjang aktivitas penggunanya. Ruang publik ini memiliki masalah dalam hal penataan ruang dan penggunaan lahan yang tidak maksimal sehingga aktivitas yang timbul pada kawasan tersebut menjadi tidak tertata karena timbulnya berbagai macam aktivitas yang memusat di beberapa titik pada ruang publik tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan merancang Kawasan PKOR Way Halim melalui pendekatan placemaking dengan mengedepankan nilai akses dan interkoneksi, kenyamanan dan visualilsasi, penggunanaan dan aktivitas, serta keramahan pada suatu ruang publik. Nilai-nilai yang tertuang dalam pendekatan placemaking diwujuSdkan dengan memaksimalkan berbagai ruang potensial yang dianggap pasif menjadi ruang yang aktif dalam penggunaannya. Perancangan jalur intepretasi bagi pengguna juga disesuaikan agar dapat meningkatkan nilai interkoneksi antar ruang pada tapak. Nilai keramahan diwujudkan melalui pemilihan jenis material, dan perancangan fasilitas penunjang publik yang didesain adaptif terhadap kondisi lingkungan perkotaan. Hasil perancangan pada Kawasan PKOR Way Halim ini diharapkan dapat menjawab berbagai permasalahan yang ada dengan menciptakan pengalaman meruang bagi pengguna dalam melakukan berbagai aktivitas luar ruangan yang bersifat rekreatif. Kata kunci: Bandar Lampung, perancangan, placemaking, ruang publik

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2309190046

Keyword