Perencanaan Jalur Pengangkutan Layanan Lumpur Tinja Terjadwal untuk Fasilitas Umum Kota Bandar Lampung Menggunakan Metode Sistem Informasi Geografis (SIG) (Studi Kasus: IPLT Kota Bandar Lampung)
Sesuai Peraturan Menteri PUPR No.04 Tahun 2017, tertulis bahwa penyedotan tangki septik wajib dilakukan minimal 3 tahun sekali dan diolah di instalasi pengolahan lumpur tinja. Oleh karena itu, diperlukan layanan lumpur tinja terjadwal sebagai layanan penyedotan lumpur tinja secara berkala. Pengangkutan lumpur tinja merupakan bagian penting dari LLTT, sehingga jalur dan jadwal pengangkutan harus ditentukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jalur eksisting, merancang jadwal penyedotan dan menganalisis jalur alternatif pengangkutan lumpur tinja menggunakan network analyst. Metode penelitian meliputi survei lapangan, pengolahan data, analisis sistem informasi geografis serta analisis deskriptif. Data yang dihasilkan, diolah dengan perhitungan menggunakan rumus tertentu, kemudian dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi jalur eksisting pengangkutan lumpur tinja dinilai belum efektif dari segi perhitungan efisiensi antara jalur eksisting dan jalur alternatif. Selisih antara kedua jalur tersebut menunjukkan penghematan jarak tempuh rata-rata 12,30%, penghematan waktu tempuh rata-rata 41,82%, dan biaya bahan bakar sebesar 12,38%. Jadwal penyedotan dilaksanakan pada hari Senin, dimana 4 unit armada digunakan dalam satu hari untuk melayani 3 fasilitas umum dengan total 10 ritase. Jumlah armada yang dimiliki IPLT Bakung saat ini tidak dapat memenuhi jadwal penyedotan. Sehingga diperlukan penambahan 4 armada truk tinja berkapasitas 6 m3 di IPLT Kota Bandar Lampung.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2309170002
Keyword