View/Open

Author
Amir, Salim

Advisor
Dr. Eko, Satria, M.Si.

Koleksi
Fisika

Publisher

Gas alam yang digunakan sebagai bahan bakar salah satunya yaitu LPG (Liquefied Petroleum Gas). LPG mempunyai peran penting bagi masyarakat dan industri. Indonesia terdapat dua jenis LPG yaitu, LPG propana dan LPG campuran. Penggunaan LPG dapat menyebabkan kerugian, jika tidak digunakan secara hati-hati. Salah satu dampak yang merugikan yaitu kebocoran gas LPG yang dapat menyebabkan kebakaran. Kebocoran gas LPG pada tingkat besar dapat dideteksi berdasarkan aroma gas yang khas akan tetapi untuk kebocoran gas pada tingkat kecil akan sulit dideteksi dengan indra penciuman manusia. Deteksi kebocoran gas LPG, dapat dilakukan dengan menggunakan sensor gas. Sensor yang dapat digunakan dalam mendeteksi kebocoran gas yaitu sensor MQ-2, MQ-5 dan MQ-6. Komponen yang digunakan untuk mendeteksi kebocoran gas LPG yaitu Arduino UNO sebagai mikrokontroler, LCD sebagai media tampilan dari kebocoran gas dan sensor MQ-2, MQ-5 dan MQ-6 yang digunakan untuk mendeteksi kebocoran gas LPG. Pengujian efektifitas sensor dilakukan dengan membandingkan respon sensor pada pengujian variasi flowmeter dan karakteristik sensor. Hasil dari pengujian variasi flowmeter yaitu sensor MQ-6 memiliki respon yang lebih baik dari sensor MQ- 2 dan MQ-5, dengan nilai kemiringan 0,018 V/s, 0,021 V/s, 0,019 V/s dan 0,02 V/s. Pengujian Karakteristik statik sensor MQ-6 memiliki tingkat presisi tertinggi yaitu dengan rata-rata kesalahan 0,003 V dengan sensitifitas sensor 0,01 V dengan garis linear 0,95. Sensor MQ-5 berada diurutan kedua dan sensor MQ-2 berada diurutan ketiga untuk mendeteksi kadar gas LPG.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308170021

Keyword