Pengaruh Preferensi Penggunaan Tangan terhadap Kemampuan Visuospasial pada Mahasiswa di Institut Teknologi Sumatera
Handedness merupakan asimetri pada manusia yang didefinisikan sebagai kecenderungan manusia dalam preferensi penggunaan tangan untuk melaksanakan aktivitas unimanual. Handedness telah dikaitkan dengan berbagai kemampuan kognitif seperti kemampuan visuospasial. Kemampuan visuospasial diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam memahami keterkaitan antara visual dan spasial suatu objek tertentu dalam bentuk dua atau tiga dimensi dan ruang. Institut Teknologi Sumatera (ITERA) merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang sebagian besar keilmuannya mencakup bidang sains dan teknik sehingga mahasiswa dituntut untuk mengembangkan kemampuan visuospasial yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan tingkat kemampuan visuospasial antara orang dengan preferensi penggunaan tangan kanan (right-handed) dan orang dengan preferensi penggunaan tangan kiri (left-handed) pada mahasiswa di Institut Teknologi Sumatera. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode wawancara melalui kuesioner handedness, kuesioner kemampuan visuospasial, dan pengukuran kekuatan tangan dengan alat hand dynamometer. Reponden dalam penelitian ini berjumlah 393 orang, berusia antara 17-23 tahun. Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 30 orang left-handed, 18 laki-laki dan 12 perempuan. Terdapat ambideksteritas pada 11 laki-laki dan 13 perempuan yang kemudian dikategorikan sebagai left-handed pada analisis. Hasil tes kemampuan visuospasial menunjukkan bahwa nilai rata-rata left-handed lebih baik dibandingkan right-handed (46,39 > 43,39). Responden laki-laki memiliki kemampuan visuospasial lebih baik dibandingkan perempuan (estimate: 1,3798; p-value: 0,0272).
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308100071
Keyword