View/Open

Author
Andre Markus Fernando, Lubis

Advisor
Triyana, Muliawati, S.Si.,M.Si.
Danni Gathot, Harbowo, S.Si.,M.T

Koleksi
Matematika

Publisher

Fosil kayu adalah proses perubahan dari materi organik menjadi batuan yang terjadi dalam jutaan tahun ketika kayu terkubur di dalam lapisan tanah atau air. Fosil kayu ini ditemukkan di negara Thailand khususnya di provinsi (Ban Hin Khao, Kroke Duan Ha, Chaiyaphum, Tak). Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis cluster terhadap sampel-sampel fosil kayu dari keempat tempat lokasi penemuan menggunakan metode hierarki Average Linkage dan kaitannya dengan warna fosil kayu. Data yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 186 sampel fosil kayu , 15 warna fosil kayu, dan 10 variabel komposisi senyawa geokimia serta 10 komposisi unsur geokimia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelompokkan untuk data sampel senyawa geokimia membentuk 4 cluster dan data sampel unsur geokimia membentuk 5 cluster dengan perbedaan antar cluster yang signifikan. Karakteristik warna fosil kayu setiap cluster yang diperoleh dari senyawa maupun unsur geokimia hampir sama, dengan warna dominan yaitu black, brown, red, yellow, dan grey. Karakteristik unsur Si, Al, dan Na maupun senyawa geokimia SiO2, Al2O3, dan Na2O yang paling dominan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308100064

Keyword