ANALISIS KEGAGALAN REL KERETA API PADA DAERAH SAMBUNGAN LAS THERMIT
Rel kereta api memiliki peran yang penting dalam transportasi massal, dan kegagalan
struktural pada rel dapat mengakibatkan gangguan serius dalam operasi sistem
transportasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kegagalan pada daerah
sambungan las thermit pada rel kereta api menggunakan metode pengujian komposisi
kimia, struktur mikro dan makro, dan uji kekerasan. Metode ini bertujuan untuk
mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kegagalan sambungan las thermit
pada rel kereta api. Pengujian komposisi kimia dilakukan untuk menentukan unsur-
unsur yang terkandung dalam sambungan las thermit dan memastikan adanya
ketepatan komposisi sesuai dengan standar yang ditetapkan. Analisis struktur mikro
melibatkan penggunaan mikroskop optik dan mikroskop elektron untuk mengamati
perubahan struktur mikro pada daerah sambungan las thermit. Selain itu, analisis
struktur makro juga dilakukan untuk memperoleh informasi yang lebih komprehensif
tentang keadaan fisik dan geometri sambungan las. Uji kekerasan digunakan untuk
mengevaluasi ketahanan mekanis sambungan las thermit terhadap beban dan tekanan
yang mungkin dialami selama operasi kereta api. Metode ini bertujuan untuk
menentukan kekuatan dan ketangguhan sambungan las thermit, serta mengidentifikasi
adanya keretakan, keausan, atau deformasi yang dapat menyebabkan kegagalan. Hasil
penelitian menunjukkan adanya pola patahan makroskopik yang menunjukkan
kegagalan rel akibat patah getas (brittle fracture), penambahan unsur-unsur paduan
yang melampaui batas sehingga menyebabkan penurunan kualitas, dan terbentuknya
fasa perlit pada pengujian struktur mikro. Informasi ini dapat digunakan untuk
meningkatkan kualitas sambungan las thermit, mengidentifikasi kebutuhan perawatan
yang diperlukan, dan mengurangi risiko kegagalan struktural pada sistem transportasi
kereta api.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308080165
Keyword