View/Open

Author
Dani Mangara, Tampubolon

Advisor
Baiq Rindang, Aprildahani, S.T., M.T
Marsista Buana, Putri S.T., M.T.

Koleksi
Perencanaan Wilayah dan Kota

Publisher

Kabupaten Lampung Barat merupakan kabupaten yang memiliki potensi sumber daya yang melimpah di bidang pertanian, pada sektor pertanian terdapat sub sektor yang terdiri dari tanaman pangan, hortikultura, tanaman perkebunan. Pada sub sektor tanaman perkebunan, komoditas unggulan pada sub sektor perkebunan adalah kopi, lada, dan kakao dengan nilai LQ 1,0. Berdasarkan uraian tersebut, maka perlu adanya upaya untuk meningkatkan produktivitas dan mengembangkan komoditas unggulan di Kabupaten Lampung Barat. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deduktif dengan menggunakan analisis spasial menggunakan aplikasi SIG dan menggunakan analisis kemampuan lahan dan analisis kesesuaian lahan. 1. Identifikasi sebaran komoditas unggulan di Kabupaten Lampung Barat tahun 2021: Kopi -24.868,75 Ha. Kakao - 100,58 Ha. Lada - 335,33 Ha. (2) Identifikasi fungsi kawasan di Kabupaten Lampung Barat 2021: Pertanian tanaman tahunan - 108.341 Ha Pertanian tanaman semusim - 26.856 Ha Pertanian tanaman semusim lindung - 26.856 Ha Hutan lindung - 49.367 Ha Kawasan penyangga - 28.200 Ha. (3) Identifikasi kesesuaian lahan untuk komoditas unggulan di Kabupaten Lampung Barat 2021: Kopi: Sesuai 37% (9.156,48 Ha), Tidak Sesuai 63% (15.479,22 Ha) Kakao: Sesuai 69% (88,93 Ha), Tidak Sesuai 31% (40,05 Ha) Lada: Sesuai 31% (108,53 Ha), Tidak Sesuai 69% (247,17 Ha) Kesesuaian lahan untuk komoditas unggulan di Kabupaten Lampung Barat masih perlu ditingkatkan. Ketidaksesuaian yang tinggi disebabkan oleh ketidaksesuaian fungsi kawasan. Fungsi yang sesuai antara lain untuk budidaya tanaman tahunan. Kata Kunci : Evaluasi Kesesuaian Lahan, Komoditas Unggulan, Fungsi Kawasan

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308080148

Keyword