(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Kinerja Simpang Bersinyal Dengan Metode MKJI 1997 dan Aplikasi SIDRA ( Studi Kasus : Jalan Endro Suratmin – Jalan Pulau Tegal )


Persimpangan jalan merupakan suatu tempat yang memiliki kondisi dua atau lebih ruas jalan raya saling bertemu. Simpang bersinyal merupakan sebuah persimpangan yang dilengkapi dengan pengoperasian lampu lalu lintas untuk pengguna jalan agar dapat melintasi simpang tersebut. Pada ruas Jalan Endro Suratmin – Jalan Pulau Tegal terdapat simpang bersinyaI. Simpang tersebut memiliki antrian yang panjang terlihat pada saat jam-jam puncak. Penelitian bertujuan untuk menganalisis kinerja simpang bersinyal dengan menggunakan metode MKJI 1997 dan aplikasi SIDRA Intersection V.8, serta mengetahui perbedaan dari kedua metode tersebut. Hasil kinerja simpang menggunakan metode MKJI 1997 tundaan pada lengan utara sebesar 37,6 dt/ smp, pada lengan timur sebesar 25,1 dt/smp, pada lengan selatan sebesar 69,2 dt/smp, dan pada lengan barat 28,1 dt/smp. Sedangkan pada aplikasi SIDRA didapatkan tundaan pada lengan utara sebesar 43,7 dt/smp , pada lengan timur sebesar 38,9 dt/smp, pada lengan selatan 31,0 dt/smp, dan pada lengan barat sebesar 25,8 dt/smp. Didapatkan panjang antrian dengan menggukan MKJI 1997, pada lengan utara sebesar 88 m, pada lengan timur 46 m, pada lengan selatan sebesar 168 m, pada lengan barat 61 m. sedangkan dengan menggunakan aplikasi SIDRA didapatkan Panjang antrian pada lengan utara sebesar 61,4 m, pada lengan timur sebasar 56,1 m, pada lengan selatan 97,3 m, dan pada lengan barat sebesar 83,31 m.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308080143

Keyword