View/Open

Author
Hellen, Amelysa

Advisor
Hida Arliani Nur, Anisa, M.Si
Iffa Afiqa, Khairani, M.Si.

Koleksi
Biologi

Publisher

ABSTRAK Pengalihan fungsi lahan pertanian menyebabkan terjadinya penurunan produksi selada merah. Tanaman selada merah (Lactuca sativa L.) dapat dibudidayakan dengan teknik hidroponik sistem wick. POC kotoran kambing dapat digunakan sebagai alternatif nutrisi hidroponik dan sebagai salah satu upaya untuk mengurangi limbah kotoran padat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian nutrisi AB Mix dan POC kotoran kambing terhadap pertumbuhan selada merah menggunakan hidroponik sistem wick dan mengetahui dosis nutrisi AB Mix dan POC kotoran kambing yang paling efektif dan efisien untuk pertumbuhan tanaman selada merah. Penelitan ini dilakukan di Rumah Kaca UPT Konservasi Flora Sumatera ITERA pada bulan Januari sampai Maret 2023. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan enam perlakuan yaitu P1= 10 ml AB Mix/L air, P2= 5 ml AB Mix + 3 ml POC/L air, P3 = 5 ml AB Mix + 6 ml POC/L air, P4 = 5 ml AB Mix + 9 ml POC/ L air, P5 = 5 ml AB Mix + 12 ml POC/ L air, P6 = 15 ml POC/L air, setiap perlakuan terdiri dari 4 ulangan sehingga terdapat 24 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian nutrisi AB Mix dan pupuk POC kotoran kambing dengan hidroponik sistem wick menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar dan bobot kering tanaman selada merah (Lactuca sativa L.). Dosis nutrisi pupuk AB Mix dan pupuk POC kotoran kambing yang paling efektif terhadap tinggi tanaman yaitu P2 (5 ml AB Mix + 3 ml POC kotoran kambing/ L air), sedangkan dosis yang paling efektif dan efisien terhadap jumlah daun, bobot segar, bobot kering dan kadar klorofil tanaman selada merah (Lactuca sativa L.) yaitu P1 (10 ml AB Mix). Kata kunci: Selada merah, hidroponik, AB Mix, POC

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308080107

Keyword