(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

REVITALISASI TAMAN VIADUCT JATINEGARA DENGAN KONSEP CRIME PREVENTION THROUGH ENVIRONMENTAL DESIGN


Kualitas ruang publik sangat dipengaruhi oleh behavior setting yang terbentuk dari perancangan ruang publik tersebut. Dari 10 titik rawan kriminalitas di Kecamatan Jatinegara, 8 diantaranya berjarak radius <2 km dari Taman Viaduct Jatinegara. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi komponen yang menjadi faktor kriminalitas di sekitar tapak, merumuskan solusi atas kriminalitas di sekitarnya dari sudut pandang arsitektur lanskap, serta memberikan rekomendasi desain revitalisasi menggunakan metode Perancangan Lagro dengan modifikasi yang disesuaikan dengan konsep Crime Prevention Through Environmental Design (CPTED). Solusi yang ditawarkan pada desain lanskap Taman Viaduct Jatinegara adalah pemanfaatan vegetasi dan drainase untuk mengontrol akses masuk, mengendalikan jumlah pengunjung dan meningkatkan keamanan di area taman, serta memberikan batas teritorial yang lebih jelas, tanpa menghalangi visibilitas dari luar ke dalam taman. Pemilihan dan tata letak material juga menjadi aspek yang turut berperan penting, seperti penempatan lampu taman yang diciptakan lebih tinggi dari jangkauan manusia dewasa untuk mencegah pencurian bohlam, agar tidak mengurangi visibilitas taman ketika malam hari. Aktivitas dan program juga difasilitasi dalam revitalisasi tapak seperti children playground, skatepark, picnic lawn, seating area, dan shelter. Revitalisasi ini menyematkan citra baru untuk Taman Viaduct dengan nama “HHH City Park” yang mewakili kesan positif untuk menimbulkan keharmonisan dalam masyarakat. Kata kunci: desain lanskap, keamanan, kriminalitas, ruang publik

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308070157

Keyword