(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

ANALISIS PENERAPAN REKAYASA NILAI GUNA MENGURANGI PEMBIAYAAN PROYEK KONSTRUKSI (STUDI KASUS: PEKERJAAN ARSITEKTUR PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG SEKOLAH PASCASARJANA FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI BISNIS UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA)


Proyek pembangunan Gedung Sekolah Pascasarjana FPEB Universitas Pendidikan Indonesia adalah sebuah proyek gedung bertingkat enam lantai dengan luas total area bangunan sebesar 8.340 m2 dan biaya per m2 sebesar Rp. 7.568.000,00. Namun, harga satuan pokok kegiatan pemerintah Kota Bandung tahun Anggaran 2022 menetapkan harga Rp 5.620.000 untuk m2, hal ini mengindikasikan proyek tersebut memiliki biaya berlebih. Untuk mengatasi permasalahan anggaran tanpa mengurangi nilai fungsi proyek, diterapkan metode rekayasa nilai (Value Engineering). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui total penghematan biaya setelah penerapan metode ini. Metode Rekayasa Nilai dilakukan melalui lima tahap: tahap informasi, tahap analisis fungsi, tahap kreatif, tahap analisis, dan tahap rekomendasi. Pada tahap informasi, dilakukan identifikasi item pekerjaan yang berpengaruh besar pada proyek dengan menggunakan cost model dan analisis hukum Pareto. Kemudian, tahap analisis fungsi dilakukan untuk membandingkan cost dengan worth (nilai) setiap item pekerjaan. Tahap kreatif berfokus pada pengumpulan alternatif desain baru, dan tahap analisis menyeleksi alternatif desain dengan cara analisis Life Cycle Cost (LCC). Terakhir, pada tahap rekomendasi, dipilih desain alternatif yang paling efisien. Hasil analisis rekayasa nilai menunjukkan bahwa proyek Gedung Sekolah Pascasarjana FPEB Universitas Pendidikan Indonesia dapat menghemat total biaya sebesar Rp 348.745.149 dengan menerapkan desain alternatif. Salah satu desain alternatif yang berhasil adalah penggunaan hebel acon pada pekerjaan dinding dan mortar utama 301 pada pekerjaan plesteran.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308030061

Keyword