View/Open

Author
Bram Nando, Dinasta

Advisor
Ar. Dr. Eng. Rendy Perdana, Khidmat, S.Pd., M.Eng., IAI
Ar. Yurim Hatamaiya, Setyorini, S.T., M.T., IAI

Koleksi
Teknik Arsitektur

Publisher

Meningkatnya kebutuhan energi listrik di sektor komersial, terutama bangunan kantor sewa yang menyumbang 25 persen dari total konsumsi listrik di Indonesia pada tahun 2018, memerlukan perhatian serius dan upaya pengurangan konsumsi energi. Sebagai respons terhadap hal ini, sebuah perusahaan pengembang terkemuka di Indonesia, ingin mengembangkan sebuah kantor sewa dengan menerapkan konsep berkelanjutan yang hemat energi. Tujuannya adalah sebagai upaya mendukung perekonomian setempat, memenuhi kebutuhan akan bangunan kantor, serta ikut berkontribusi dalam mengurangi konsumsi energi dan mencegah krisis energi di masa depan. Kantor sewa ini dibangun di kota Bandar Lampung dengan luas lantai 10.000 m2 , di atas lahan seluas 1,5 hektare. Untuk merancang bangunan yang hemat energi, dilakukan pemodelan menggunakan software Revit dan simulasi pada Green Building Studio. Modifikasi elemen bangunan, seperti persentase WWR (Window-to-Wall Ratio), jenis material kaca, serta efisiensi dan kontrol pencahayaan, dievaluasi untuk melihat dampaknya terhadap kebutuhan energi bangunan. Melalui 21 kali simulasi, hasil menunjukkan penurunan kebutuhan energi sebesar 25

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308020055

Keyword