View/Open

Author
Tio Katarina , Marpaung

Advisor
Ahmad Daudsyah, Imami,S. T., M. T.
Rifka Noor , Azizah,S. T., M. T.

Koleksi
Teknik Lingkungan

Publisher

Kualitas udara ruangan merupakan hubungan interaksi tempat dengan suhu, sistem gedung, desain, konstruksi, sumber kontaminan seperti material, kelembapan, proses dan aktivitas gedung dan jumlah penghuni gedung. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kualitas udara mikrobiologis pada gedung Kuliah Umum 1 masa new normal COVID-19 dengan parameter bakteri dan jamur sesuai baku mutu PERMENKES RI No. 48 Tahun 2016 yaitu untuk batas maksimum bakteri 700 CFU/m3 dan batas maksimum jamur 1000 CFU/m3, menganalisis perbedaan kualitas udara mikrobiologis pada masa Pandemi COVID-19 dan masa New Normal COVID-19 dan mengidentifikasi faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan bakteri dan jamur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata jumlah bakteri sebanyak 799,27 CFU/m3 dan rata-rata jumlah jamur sebanyak 552,99 CFU/m3 . Rata-rata jumlah bakteri yang diperoleh tidak sesuai dengan baku mutu dan rata-rata jumlah jamur telah sesuai dengan baku mutu PERMENKES RI No. 48 Tahun 2016. Perbedaan rata-rata jumlah bakteri pada masa pandemi COVID-19 dan masa new normal COVID-19 mengalami peningkatan sebesar 248

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308020035

Keyword