(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

PENENTUAN TITIK KONTROL FOTO UDARA PERIODIK (STUDI KASUS: INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA)


Dalam pemetaan menggunakan foto udara, terdapat dua jenis titik kontrol digunakan yaitu GCP dan ICP. Kedua jenis titik kontrol memiliki peran yang dalam proses pengolahan data dan koreksi geometrik pada foto udara. Sehingga diperlukan pengamatan titik kontrol menggunakan GNSS untuk mendapatkan titik kontrol ketelitian tinggi agar meningkatkan nilai ketelitian orthorektifikasi foto udara. Penelitian bertujuan untuk melakukan penentuan titik kontrol yang dilakukan di ITERA. Data yang digunakan adalah data pengamatan GNSS metode difrensial statik moda radial dan data foto udara. Kontrol kualitas GNSS menggunakan TEQC dengan parameter MP1 dan MP2 untuk mengetahui multipath serta parameter IOD slips dan MP/IOD slips untuk mengetahi efek dari kondisi atmosfer. Analisis yang dilakukan kontrol kualitas data pengamatan GNSS dan analisis model distribusi titik kontrol foto udara. Penelitian ini menunjukkan nilai kontrol kualitas data pengamatan GNSS yang memenuhi kriteria baik kedua parameter MP 1 dan MP2 kurang dari 0,5 m sebanyak 66 titik serta nilai parameter IOD slips dan IOD/MP slips kualitas baik memiliki kurang dari 100 terdapat 82 dan 13 yang tidak memenuhi kriteria. Nilai standar deviasi northing, easting dan tinggi dengan nilai sebesar 0,001 meter sampai 0,096 meter dan berdasarkan nilai uji akurasi produk peta foto udara CE90 untuk horizontal dan LE90 untuk vertikal pada model 1 dengan jumlah titik kontrol sebanyak 82 titik dengan pola distribusi merata, model 2 dengan jumlah 14 titik dengan pola simetris dan model 3 dengan jumlah 46 titik dengan pola distribusi di wilayah terbangun sehingga memenuhi syarat untuk pengadaan peta skala 1:1000 kelas 1 untuk horizontal dan vertikal.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308020031

Keyword