View/Open

Author
Erza Muhammad , Dzakwan

Advisor
Muhammad Rizky, Hikmatullah, S.T., M.T.
Misfa , Susanto, S.T., M.Sc., Ph.D.

Koleksi
Teknik Telekomunikasi

Publisher

Implementasi LTE pada wilayah ITERA mengalami beberapa kendala dalam menjaga performa jaringan akibat kepadatan pengguna yang semakin meningkat. Kualitas coverage yang kurang optimal akan berdampak pada penurunan kecepatan bagi pengguna operator tersebut. Dengan kondisi yang ada, operator perlu memikirkan mekanisme atau skenario yang efektif dalam mengoptimalkan jaringan LTE pada wilayah ITERA. ITERA mengalami kendala penurunan level atau kecepatan sinyal akibat rendahnya dari RSRP (Reference Signal Received Power) dan low SINR (Signal to Interference Noise Ratio) yang kurang baik sehingga berpengaruh terhadap throughput yang kurang baik untuk menyesuaikan parameter KPI (Key Performance Indicator) yang telah ditentukan operator. Pada penelitian kali ini dengan metode drivetest menggunakan aplikasi g-net track didapatkan untuk parameter RSRP dengan range -95 dBm sampai -80 dBm, untuk parameter SINR untuk hari weekday dengan range -5 dB sampai 0 dB sedangkan untuk hari weekend dengan range 0 dB sampai 10 dB, untuk parameter throughput memiliki rata-rata hasil speedtest waktu weekday untuk downlink sebesar 10,88 Mbps dan uplink 14,03 Mbps sedangkan dalam waktu weekend untuk downlink sebesar 27,83 Mbps dan uplink 15,19 Mbps. Berdasarkan hasil perencanaan dengan menggunakan metode coverage planning dan capacity planning untuk wilayah ITERA optimal dengan 1 site tambahan dengan range RSRP -70 dBm sampai -65 dBm dalam kategori sangat baik dengan memiliki 3 site exsisting untuk wilayah ITERA. Hasil perencanaan tersebut akan dilakukan simulasi dan disesuaikan lokasi site tambahan sesuai kondisi wilayah ITERA yang akan di visualisasikan dengan google earth.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308020006

Keyword