Studi Kelayakan Objek Wisata Bahari di Pantai Minangrua, Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung.
Pantai Minangrua yang berada di Desa Kelawi, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung merupakan destinasi wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan untuk berekreasi maupun berenang. Pemanfaatan pantai sebagai objek wisata harus mempertimbangkan aspek dan potensi lingkungan, parameter fisik pantai merupakan aspek penting dalam wisata pantai guna menentukan prioritas dalam pengembangan wisata yang layak dan nyaman bagi wisatawan agar menjadi wisata pantai yang berkelanjutan. Tujuan penelitian ini yaitu Mengetahui Indeks Kesesuaian Wisata (IKW) dan Daya Dukung Kawasan (DDK) sebagai faktor pendukung kelayakan pantai. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode survei dan pengukuran langsung dilokasi. Pengumpulan data primer yaitu kecerahan perairan, lebar pantai, tipe pantai, substrat dasar perairan, kemiringan pantai, kecepatan arus, tutupan lahan perairan, biota berbahaya dan ketersediaan air tawar, data sekunder kedalaman perairan dengan data batimetri, dan luasan area dengan google earth. Penelitian dilakukan pada 3 titik stasiun dibulan april, hasil yang didapatkan pada perhitungan IKW dan DDK menjadi dasar apakah pantai ini layak sebagai objek wisata bahari dan destinasi wisata berkelanjutan. Hipotesa awal penelitian ini yaitu pantai minangrua layak dijadikan sebagai objek wisata bahari dengan nilai IKW masuk dalam kategori sesuai dan DDK sesuai dengan kemampun daya tampung wisatawan. Hasil nilai IKW pada stasiun 1, 2 dan 3 adalah 2,5 dimana nilai IKW ≥ 2,5 masuk kedalam kategori S1 atau sangat sesuai, Hasil Perhitungan DDK Pantai Minangrua didapatkan bahwa Pantai Minangrua dapat menampung 3.726 orang/hari dengan tetap memperhitungkan kenyamanan antar pengunjung dimana sesuai dengan ukuran kemampuan daya tampung wisatawan.
Kata kunci : Daya Dukung Kawasan,Indeks Kesesuaian Wisata, Wisata Bahari.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2307100052
Keyword