(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pengaruh Penggunaan Nanofluida Terhadap Pengujian Karakteristik Perpindahan Panas Pada Hibrida Nanofluida Al2O3/TiO2-Air Distilasi Pada Sistem Pendingin Alat Elektronik


Nanofluida merupakan sebagai suatu alternatif di dalam sistem pendingin pada elektronik. Nanofluida memiliki kinerja perpindahan panas lebih baik dibandingkan fluida dasar. Metode pembuatan nanofluida menggunakan alat ultrasonic cleaner tipe Elma S 60H dengan menggunakan variasi rasio konsentrasi (25% Al2O3 : 75% TiO2), (50% Al2O3 : 50% TiO2), (75% Al2O3 : 25% TiO2) dan fraksi volume 0,7% menggunakan hibrida nanofluida Al2O3-TiO2-Air Distilasi. Proses pengadukan ini dilakukan selama 3 jam dan diendapkan selama 24 jam untuk mengurangi pengendapan berlebihan. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, maka diperoleh hasil bahwa terjadi penurunan temperatur heater paling besar pada nanofluida hibrida dibandingkan dengan air distilasi. Jenis aliran terjadi saat pengujian berupa aliran laminar. Nilai viskositas paling tinggi adalah nanofluida hibrida sedangkan untuk air distilasi lebih rendah, maka semakin tinggi nilai viskositas semakin tinggi daya pompa yang dibutuhkan. Nilai koefisien konveksi tertinggi dengan laju aliran 1,9 L/min pada nanofluida hibrida pada rasio (75% Al2O3 : 25% TiO2) sebesar 554,74 W/m2°C dan terendah pada air distilasi sebesar 432,80 W/m2°C. Pengujian menunjukkan nanofluida hibrida memiliki nilai koefisien lebih tinggi dibandingkan air distilasi. Kata Kunci : Nanofluida, nanofluida hibrida, waterblock, fraksi volume, penurunan temperatur

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2307100042

Keyword