(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Invigorasi Benih dengan Berbagai Zat Pengatur Tumbuh terhadap Pertumbuhan Sawi Hijau Secara Hidroponik DFT di Kebun Raya ITERA


Sawi hijau (Brassica juncea) menjadi salah satu sayuran yang banyak diminati masyarakat karena manfaat dan kandungan gizinya, sehingga ketersediaan sawi hijau di pasar harus ditingkatkan agar dapat memenuhi permintaan masyarakat. Peningkatan ketersediaan sawi hijau dapat dilakukan dengan memastikan benih yang digunakan memiliki kualitas baik yaitu dengan memberikan perlakuan pada benih (invigorasi) sebelum ditanam, didukung juga dengan mengoptimalkan kebutuhan nutrisi bagi tanaman sawi hijau dengan budidaya secara hidroponik Deep Flow Technique. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh berbagai ZPT alami beserta konsentrasi dan lamanya waktu perendaman yang efektif bagi perkecambahan dan pertumbuhan sawi hijau yang ditanam dengan sistem hidroponik DFT. Perlakuan invigorasi dilakukan dengan merendam benih sawi hijau dengan berbagai ZPT alami, yaitu ekstrak bawang merah, tauge, dan lidah buaya selama 1 dan 2 jam. Parameter daya viabilitas benih (daya berkecambah (%), laju perkecambahan (hari), indeks kecepatan perkecambahan (IKP)), indeks vigor benih (kecepatan tumbuh benih (%), keserempakan tumbuh benih (%)), tinggi tanaman (saat berkecambah & panen) (cm), jumlah daun (helai) dan berat basah (g) dari semua perlakuan tidak ditemukan perbedaan yang signifikan. Hal ini dapat disebabkan oleh kualitas benih yang masih baik, terpenuhinya nutrisi tanaman dari AB mix atau juga salah satu faktor perlakuan memiliki sifat yang lebih menguasai terhadap faktor lainnya, sehingga interaksi yang dimunculkan bersifat tidak nyata.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2306140001

Keyword