(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Kajian Pola Peresepan Obat Pada Pasien Asma di Instalasi Rawat Jalan RS Pertamina Bintang Amin (RSPBA) Bandar Lampung Periode Januari - Maret 2022


Asma didefinisikan sebagai penyakit gangguan inflamasi kronik pada saluran pernapasan yang diikuti gejala seperti mengi, sesak napas, perasaan berat pada bagian dada, dan batuk. Penatalaksanaan asma bertujuan untuk mengontrol gejala, menurunkan risiko terjadinya eksaserbasi, kerusakan aliran udara, dan mengurangi beban pada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien dan pola peresepan obat pada pasien asma di Instalasi Rawat Jalan RS Pertamina Bintang Amin (RSPBA) Bandar Lampung Periode Januari-Maret 2022. Penelitian ini termasuk jenis penelitian observasional (non eksperimental) dengan rancangan penelitian deskriptif dan data dikumpulkan secara retrospektif dengan teknik purposive sampling. Sebanyak 104 rekam medis pasien asma menjadi sampel dalam penelitian ini. Analisis data adalah dengan mengukur distribusi frekuensi dan persentase karakteristik pasien dan pola peresepan. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik pasien asma didominasi pasien dewasa berusia 12-65 tahun (75,96%), berjenis kelamin perempuan (77,88%), tanpa penyakit penyerta (76,92%), dengan derajat berat asma persisten berat (38,46%), dan tidak merokok (94,23%). Pasien asma paling banyak mendapatkan terapi utama pengontrol (controllers) (27,50%) dengan jenis Seretide Diskus 250 (68,69%), terapi pendukung obat batuk (16,11%) dengan jenis asetilsistein (65,52%), kombinasi terapi utama dan pendukung obat racikan (22,22%) dengan jenis racikan batuk 2 (teofilin/salbutamol, metilprednisolon, ambroksol, cetirizin) (80%), jenis obat yang diresepkan berjumlah 4 (28,85%), serta rute pemberian obat melalui per oral (36,01%).

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2306110017

Keyword