(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Analisis Beban Kerja Mental pada Mahasiswa Tugas Akhir (TA) dengan Program TA 100 Hari (Studi Kasus: Mahasiswa Teknik Industri ITERA)


Tugas akhir merupakan sebuah karya ilmiah yang harus dibuat oleh mahasiwa sebagai salah satu syarat akhir pendidikan akademis untuk dapat meraih gelar dan lulus menjadi seorang sarjana. Pelaksanan tugas akhir tentunya beragam di setiap universitas, salah satunya pada Institut Teknologi Sumatera yang memiliki program untuk pelaksanaan tugas akhir yang dikenal dengan Program TA 100 Hari. Program TA 100 Hari merupakan program pelaksanaan tugas akhir dimana tugas akhir harus dikerjakan maksimal 100 hari sejak tugas akhir disetujui oleh dosen pembimbing, program ini diberlakukan untuk seluruh program studi di ITERA, salah satunya di Program Studi Teknik Industri ITERA. Hasil pelaksanaan Program TA 100 Hari di Teknik Industri ITERA dari semester genap 2020/2021 hingga semester ganjil 2022/2023 belum maksimal, sehingga masih banyak Mahasiswa Teknik Industri ITERA yang belum berhasil menyelesaikan tugas akhir dalam waktu 100 hari. Hal tersebut yang menyebabkan perlunya diukur beban kerja mental pada mahasiswa pada saat mengerjakan tugas akhir. Pengukuran beban kerja mental menggunakan NASA-TLX dan RSME, hasilnya beban kerja mental berada pada kategori tinggi dan usaha yang dilakukan cukup besar. Hal yang dapat dilakukan untuk meminimasi beban kerja mental adalah dengan memilih topik tugas akhir yang dikuasai, manajemen waktu yang baik, serta selebihnya terdapat pada booklet tentang Tips dan Trik Menyelesaikan TA dalam 100 Hari yang menjadi keluaran penelitian ini. Kata Kunci: Beban Kerja Mental, NASA-TLX, RSME, Tugas Akhir, Program TA 100 Hari

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2306080074

Keyword