Efek Pendedahan Nanopartikel Perak Terhadap Morfologi Dan Fertilitas Mencit Jantan (Mus musculus)
Nanopartikel adalah partikel yang berukuran antara 1-100 nanometer. Informasi
terkait nanopartikel saat ini masih kurang, terutama efek pada lingkungan dan
makhluk hidup. Nanopartikel cendrung dapat dengan mudah masuk ke dalam
tubuh makhluk hidup melalui inhalasi, pencernaan, adsorpsi kulit. Hal iniyang
mendorong penelitian untuk menganalisis pengaruh nanopartikel perak terhadap
infertilitas mencit jantan (Mus musculus). Nanopartikel perak yang digunakan
yaitu disintesis secara green synthetic menggunakan ekstrak daun gaharu
(Aquilaria malaccensis) dengan konsentrasi 5×10-5 mg/kgBB, 7×10-5 mg/kgBB,
9×10-5 mg/kgBB dengan volume dosis 0,3 mL untuk ketiga kelompok perlakuan.
Sebanyak 30 mencit dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu kelompok Perlakuan (KP),
kelompok Positif (K+), Kelompok Negatif (K-), dan 3 kelompok perlakuan (P1,
P2, P3) dengan parameter uji meliputi konsentrasi dan morfologi spermatozoa
mencit (Mus musculus) jantan. Penelitian ini juga menunjukkan adanya pengaruh
pemberian ekstrak nanopartikel perak terhadap morfologi dan infertilitas
spermatozoa mencit berdasarkan jumlah persentase morfologi dan konsentrasi
spermatozoa. Penelitiam ini dianalisis menggunakan metode ANOVA one way
dengan ketelitian 0,05%. Berdasarkan persentase morfologi abnormal
spermatozoa didapatkan nilai yang paling buruk pada kelompok P3 yaitu 60,80
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2306080020
Keyword