Implementasi Sistem Kendali Otomatis Pada Automatic Bottle Filling Machine Berbasis Mikrokontroller
Indonesia saat ini memasuki tahap industri 4.0 dimana pada tahap ini sudah
banyak industri yang mengenal otomatisasi, tetapi pada masyarakat yang
membuat usaha nya sendiri seperti halnya UMKM atau usaha mikro kecil dan
menengah masih sedikit yang menggunakan teknologi otomatisasi yang dapat
menghambat produksi dan meningkatkan budget dari melakukan produksi sebuah
barang karena masih mengandalkan tenaga manusia untuk melakukannya.
Manusia sendiri tidak dapat melakukan sebuah kegiatan kegiatan secara terus
menerut tanpa melakukan keselahan atau biasa dikenal dengan faktor human
error. Oleh karena itu dengan adanya revolusi industri 4.0 seharusnya UMKM
dapat melakukan perkembangan terhadap alat produksinya untuk meningkatkan
efektivitas dan menekan budget dalam melakukan produksi seperti dengan
menggunakan alat Automatic Bottle Filling machine (ABOFIL).
Pada alat ABOFIL terdapat subsistem kendali yang berfungsi sebagai
pengendali dari setiap komponen pada produk ABOFIL berdasarkan data hasil
pembacaan oleh subsistem akuisisi data, Data hasil pembacaan akan dijadikan
sebagai acuan dalam melakukan pengendalian pada komponen seperti motor
conveyer, water pump dan motor stepper agar dapat bekerja sesuai dengan output
yang diharapkan, Pada saat komponen komponen tersebut bekerja akan dilakukan
pengamatan dengan cara mencatatnya dan membandingkannya dengan input yang
diberikan sebelumnya, Jika sudah belum sesuai akan dilakukan penyesuaian
secaran mekanik dan elektrik untuk memperbaiki komponen tersebut agar dapat
bekerja dengan baik.
Alat yang telah dirancang oleh tim kami berjudul automatic bottle filling ini
dapat bekerja melakukan pengisian cairan kedalam botol secara otomatis dengan
bantuan dari seluruh sistem yang telah dilakukan perancangan. Pada saat
pengujian alat didapatkan hasil bahwa alat ini dapat bekerja sesuai dengan tujuan
awal diciptakannya tetapi ada beberapa masalah yang terjadi pada saat alat sedang
bekerja. Saat, motor stepper yang digunakan tidak dapat melakukan pergeseran
botol dengan massa lebih dari 300gram dengan sempurna. Permasalahan tersebut
solusinya adalah dengan mengganti motor stepper dengan kekuatan torsi yang
lebih besar. selain hal tersebut sistem bekerja dengan baik dalam melakukan
pengendalian secara otomatis.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2306070002
Keyword