Analisis Sejarah Geologi Berdasarkan Morfologi Seismik pada Cekungan Salawati Kala Miosen hingga Plistosen
Daerah penelitian berada di Cekungan Salawati dan merupakan cekungan yang aktif dieksplorasi dan produksi. Data yang digunakan pada penelitian berupa data seismik. Penelitian dilakukan dengan tujuan menganalisis seismik morfologi daerah penelitian, identifikasi formasi batuan daerah penelitian, dan menganalisis sejarah pengendapan daerah penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis morfologi seismik, penarikan batas-batas formasi batuan, dan analisis cekungan serta sejarah pengendapan Cekungan Salawati. Morfologi seismik yang yang teridentifikasi berupa carbonate platform, patch reef, lagoon, pinnacle reef, karst, carbonate progradation slope dan pantai. Formasi yang teridentifikasi pada daerah penelitian berdasarkan analisis morfologi seismik adalah Formasi Kais, Formasi Klasafet, Formasi Klasaman, dan Formasi Sele. Batugamping Formasi Kais terendapkan pada lingkungan laut dangkal pada fase transgresif sejak Miosen Awal. Pada Formasi Kais ini ditemukan dua fase yaitu fase catch up dan fase keep up. Pengendapan Formasi Klasafet bersamaan dengan pengendapan Formasi Kais yang menghasilkan lagoon, carbonate built up, dan karst. Beberapa patch reef pada Formasi Kais ditemukan menjemari dengan Formasi Klasafet. Pada Formasi Klasafet ditemukan tiga fase yaitu catch up yang terjadi ketika transgresi, drowning yang terjadi akibat transgresi yang tidak diimbangi dengan pertumbuhan terumbu dan subaerial exposure atau give up. Selanjutnya terendapkan Formasi Klasaman yang berisikan batuan silisiklastik pada Pliosen Awal hingga Pliosen Akhir, dan berakhir dengan pengendapan tidak selaras oleh Formasi Sele yang berisikan endapan aluvium berumur Plistosen sebagai hasil sedimen dari zona deformasi Sesar Sorong.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2306060084
Keyword